Pada perdagangan hari ini mata uang aussie tampak cenderung bergerak terbatas (19/04). Mata uang yang telah mengalami penurunan tajam sejak awal minggu tersebut kini mulai memasuki pola konsolidasi setelah pada perdagangan kemarin sempat anjlok tajam hingga mencapai posisi paling rendah dalam 5.5 minggu belakangan.
Anjloknya mata uang di Australia terjadi akibat adanya penurunan proyeksi petumbuhan ekonomi global oleh IMF. Lembaga tersebut menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi globalnya di tahun 2013 menjadi 3.2 persen dan level sebelumnya 3.5 persen. Kondisi ini mengakibatkan para pelaku pasar cenderung membuang aset-aset berisiko, termasuk aussie.
Akan tetapi pagi ini aussie tampak cenderung mengalami konsolidasi. Mata uang ini masih bergerak melemah terbatas terhadap dollar AS, akan tetapi masih menantikan arahan pergerakan lanjutan dari bursa-bursa saham di Asia.
Hari ini sebagian bursa saham Asia mengalami rebound terbatas. Bursa saham China tampak terangkat di tengah harapan solidnya data laporan keuangan di bursa.
Aussie tampak berada di posisi 1.0296 dollar pagi ini. Posisi mata uang Australia tersebut mengalami penurunan tipis saja dibandingkan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 1.0301 dollar. Kemarin aussie sempat mengalami penurunan hingga ke posisi 1.0269 dollar yang merupakan posisi paling rendah sejak tanggal 12 Maret lalu.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan aussie hari ini akan cenderung mengalami penurunan terbatas. Mata uang asal Australia tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1.0265 – 1.0310 dollar AS.
REGISTER :
0 komentar:
Posting Komentar