Denyut Forex Global Hari Ini: Poundsterling Naik Turun, (Vibiznews-Forex) Dolar AS jatuh terhadap euro dan yen pada hari Senin dengan trader memperkirakan Bernanke akan mengurangi pembelian obligasi minggu ini.
Hasil Polling menunjukkan bahwa perusahaan ekspor Jepang sekarang mengingini yen yang stabil dan tidak turun lebih jauh krn menaikkan biaya.
Poundsterling Naik Turun Ekspor Jepang di bulan April diperkirakan akan naik untuk bulan kedua berturut – turut dengan meningkatnya pesanan karena lemahnya yen
Pada perdagangan hari ini mata uang yen Jepang mengalami pergerakan yang cenderung melemah terhadap sebagian besar rival utamanya (21/05). Yen terpukul setelah Menteri Ekonomi Jepang Akira Amari menyatakan harapannya bahwa pasar valas di Jepang akan segera mencapai keseimbangannya.
Komentar Amari bahwa yen bisa menemukan keseimbangan telah membuka lagi kesempatan untuk melakukan aksi jual yen, meskipun masih terbatas.
Hari ini yen terpantau berada pada posisi 102.47 per dollar. Yen tampak mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 102.27 per dollar AS.
Menteri ekonomi Jepang Amari mengatakan dia tidak tahu kapan koreksi atas kuatnya yen akan berakhir
Notulen Meeting Kebijakan Moneter RBA. Data ekonomi global bercampur. Pertumbuhan ekonomi partner dagang Australia melemah awal tahun ini.
The Conference Board Leading Economic Index (LEI) Australia Naik 0.1% dan Coincident Economic Index (CEI) naik 0.2% di bulan Maret
Indeks harga produser industri Jerman di bulan April 2013 naik 0.1% dari bulan yang sama tahun yang lalu.
Pada pergerakan forex sesi Eropa siang hari ini ( 05/21, 07.20 GMT ), mata uang Euro secara umum menunjukkan pergerakan naik terhadap Yen Jepang setelah cross rate EURJPY dibuka pada 131.67 di awal perdagangan (00.00 GMT). Mata uang tersebut telah menguat sekitar + 60 pips atau sekitar + 0.45 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada 132.27.
Sentimen negatif terhadap Yen Jepang nampak menguat setelah METI (Ministry of Economy, Trade and Industry-Jepang) melaporkan kepada publik bahwa terjadi sinyalemen yang kurang menggembirakan pada aktivitas industri negara tersebut di bulan Maret.
Harga rumah Inggris dalam setahun s/d Maret 2013 bertambah 2.7%, naik dari 1.9% dari setahun sampai bulan Februari 2013
Pada perdagangan pagi hari ini mata uang poundsterling masih berusaha untuk melanjutkan peningkatannya terhadap dollar AS (21/05). Pada perdagangan kemarin poundsterling Inggris mengalami peningkatan dari posisi paling rendah dalam enam minggu belakangan terhadap dollar AS setelah laporan industri menunjukkan bahwa harga jual rumah di Inggris mengalami kenaikan hingga mencapai level rekor tertinggi.
Kenaikan harga jual rumah di Inggris ini membuka keyakinan bahwa ekonomi Inggris sedang membaik. Sementara itu komentar yang bernada positif dari Gubernur BOE Mervyn King juga merupakan dorongan positif bagi pergerakan nilai tukar poundsterling.
Indeks harga barang manufaktur Inggris di bulan April naik 1.1% dibandingkan dengan kenaikan 1.9% di bulan Maret 2013.
Consumer Price Index (CPI) Inggris di bulan April 2013 naik 2.4%, turun dari 2.8% di bulan Maret 2013.
Inflasi harga konsumen Inggris turun bulan yang lalu untuk pertamakali sejak September disebabkan karena penurunan harga bensin dan diesel.
Pergerakan kurs Pound sterling Inggris sore hari ini ( 05/21, 08.43 GMT ) terpantau turun, dan mata uang tersebut terpantau terdesak Dollar AS setelah dibuka pada 1.5262 di awal perdagangan (00.00 GMT) sekitar – 70 pips atau sekitar -0.45 % dan nilai bergulir terpantau berada pada 1.5192.
Pergerakan kurs Pound sterling Inggris terpantau menerima sentimen negatif dari investor, setelah baru saja Office for National Statistics (ONS Inggris) menyampaikan kepada publik bahwa terdapat penurunan kinerja pada aktivitas produksi Inggris di bulan April.
Perkembangan itu ditunjukkan dengan adanya penurunan pada indikator fundamental ekonomi PPI Input m/m yang turun ke angka -2.3% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 0.1%. Adanya pengumuman negatif tersebut menunjukkan kinerja yang lebih buruk dari harapan sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya kan turun ke angka -1.2%. (Jul Allens/JA/VBN)
Untuk mengetahui Prediksi bagaimana kelebihan forex
Ikuti KELASNYA dan dapatkan PROFIT NYA
Pilihan Jadwal Training:
Sabtu & Senin, 6 & 8 April 2013
Jumat, 10 Mei 2013
Sabtu & Senin , 18 & 20 Mei 2013
Training 1 Hari: Jumat, 09.00 - 17.00 Wib
Training 2 Hari: Sabtu; Jam 10.00 - 16.00 Wib & Senin; Jam 10.00 - 12.00 Wib
Biaya Training: Rp.2.000.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)
Early Bird: Rp.1.500.000 (untuk pembayaran min.5 hari sebelum jadwal kelas)
Informasi: Taofan 0896 6322 7261 / Maria 0852 8821 1275
Office: 021-6336348 / Fax: 021-6336204
Register :
0 komentar:
Posting Komentar